SEBANYAK 489 pasien ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) sudah mendapat penanganan jajaran Puskesmas Cisoka. Sebagian besar pasien yang berada di wilayah Kecamatan Cisoka ini sudah bisa beraktifitas kembali.
Namun, walau sebagian pasien sudah bisa beraktifitas kembali tetapi tetap masih terus dipantau kesehatannya oleh para petugas kesehatan. Pemantauannya dimulai dari sisi kesehatan mentalmya sampai ketaatan meminum obat.
Kepala Puskesmas Cisoka, dr Endah Dwi Putriyanti, kemarin, mengutarakan bagi pasien yang masih dalam penanganan diminta agar pihak keluarganya rajin membantu memberikan obat secara teratur kepada pasien, sesuai aturan.
Diakui setiap petugas memiliki tugas untuk mengunjungi rumah-rumah pasien secara terjadwal. Selain memeriksa kesehatan pasien dan memberikan obat, mereka juga memberikan edukasi kepada keluarga dan tetangga terdekat agar pasien ODGJ tidak dikucilkan.
Malah harus dibangkitkan semangatnya agar bisa beraktifitas kembali secara baik, kata kepala puskesmas.
“Kami pun berharap semua pasien dapat terlayani dengan baik. Obat-obatan dapat mencukupi kebutuhan pasien. Keluarga pasien juga harus benar-benar memperhatikan ketaatan meminum obatnya secara teratur,” katanya.
Sebab, tambah dr Endah Dwi Putriyanti, bila cara meminum obatnya tidak sesuai aturan, maka proses pengobatannya akan semakin lama.”
